알려드림

5 Jenis Orang yang Sebaiknya Tidak Minum Kopi

  • Bahasa Penulisan: Bahasa Korea
  • Negara Standar: Semua Negaracountry-flag
  • Lainnya

Dibuat: 2024-03-31

Dibuat: 2024-03-31 06:48

5 Jenis Orang yang Sebaiknya Tidak Minum Kopi

Saya akan memberi tahu Anda tentang 5 jenis orang yang tidak boleh minum kopi. Kopi, yang disukai sebagian besar orang Korea, dapat berdampak buruk pada kesehatan beberapa orang. Harap perhatikan baik-baik dan hindari minum kopi demi kesehatan Anda jika Anda termasuk dalam kategori tersebut. Langsung saja, berikut informasinya.

Jenis Orang yang Tidak Boleh Minum Kopi

Kopi memiliki kandungan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan. Kopi kaya akan polifenol, yang menghilangkan radikal bebas penyebab penuaan, bahkan diklaim memiliki efek antioksidan yang lebih kuat daripada vitamin C dan vitamin E.
 
Namun, pendapat tentang kopi, apakah baik atau buruk, sangat beragam, dan hal ini disebabkan oleh kafein. Artinya, kopi tidak baik untuk semua orang. Kafein dalam kopi terkadang dapat menimbulkan efek buruk.

1. Penderita Refluks Gastroesofageal (GERD)

Jenis orang pertama yang sebaiknya menghindari kopi adalah penderita refluks gastroesofageal (GERD). Kafein dalam kopi dapat menstimulasi produksi asam lambung dan melemaskan sfingter esofagus bagian bawah, sehingga dapat memperburuk gejala GERD. Bagi Anda yang sering mengalami heartburn akibat asam lambung berlebih, sebaiknya hindari kopi.
 
Terutama, kopi yang diminum setelah makan sebagai pencuci mulut dapat menjadi lebih iritatif karena lambung dalam keadaan penuh. Sebaiknya hindari. Selain itu, teh hijau dan teh hitam yang mengandung kafein juga tidak baik. Sebaiknya minum teh herbal atau tidak minum minuman sama sekali adalah cara terbaik.

2. Penderita Anemia

Kedua, penderita anemia. Hal ini karena kafein dalam kopi menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh. Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa kopi dan minuman yang mengandung kafein lainnya mengurangi penyerapan zat besi.
 
Faktanya, sebuah penelitian oleh para peneliti di Korea menunjukkan bahwa konsumsi kopi yang banyak dapat menurunkan kadar feritin dalam darah. Feritin adalah protein yang berperan penting dalam proses penyediaan zat besi dalam tubuh. Kadar feritin yang rendah berarti cadangan zat besi dalam tubuh juga rendah.

3. Penderita Diabetes

Ketiga, penderita diabetes. Hal ini karena kafein dalam kopi memengaruhi sensitivitas insulin. Beberapa orang mungkin mengalami peningkatan kadar gula darah yang signifikan dan lebih lama setelah minum secangkir Americano.
 
Bagi Anda yang mengonsumsi obat penurun gula darah, kafein dapat mengurangi efektivitas obat tersebut. Sebaiknya hindari mengonsumsi kafein, terutama setelah makan. Sebaiknya hindari kopi dan minuman yang mengandung kafein.

4. Wanita Usia 50-an yang Mengalami Menopause

Keempat, wanita usia 50-an yang mengalami menopause. Hal ini berkaitan dengan risiko osteoporosis. Anda mungkin tahu bahwa kafein dalam kopi memiliki efek diuretik yang meningkatkan produksi urine. Namun, kalsium juga ikut terbuang melalui urine.
 
Selain itu, kafein juga dapat meningkatkan hilangnya kepadatan tulang dan meningkatkan risiko patah tulang pinggul. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa wanita yang lebih tua yang mengonsumsi lebih dari 300 mg kafein memiliki risiko kehilangan tulang yang lebih tinggi.

5. Penderita Penyakit Kardiovaskular

Kelima, penderita penyakit kardiovaskular. Kafein dapat menstimulasi sistem saraf simpatis, meningkatkan denyut jantung, dan membuat tubuh dalam keadaan tegang, sehingga dapat meningkatkan tekanan darah. Kopi campuran (mix coffee) perlu diwaspadai karena dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
 
Kafein dapat mengganggu rangsangan listrik yang menyebabkan jantung berkontraksi dan berelaksasi. Oleh karena itu, penderita aritmia sebaiknya menghindari kopi.

Kesimpulan

Meskipun Anda dalam keadaan sehat, sebaiknya batasi asupan kafein harian Anda hingga 400 mg. Sederhananya, hindari minum lebih dari 3 cangkir kopi. Kafein memberikan efek selama sekitar 5 hingga 6 jam dan dikeluarkan dari tubuh dalam waktu sekitar 24 jam. Sebaiknya hindari minum kopi di sore hari.

Komentar0